Restoran Terbaik Di Jakarta

Inilah Daftar Restoran Terbaik Di Jakarta

Restoran Terbaik Di Jakarta – Sudah penat dengan rutinitas kerja atau hiruk pikuk Kota Jakarta, kadang ingin sekali merasakan suasana baru yang akan membuat pikiran lebih fresh. Sayangnya, kesibukan seringkali membuat kita sulit untuk berpergian jauh ke luar kota. Yah angan-angan menikmati Ubud yang tenang pun sirna sudah. Eits, jangan langsung berkecil hati https://www.gametimebarandgrill.com/ karena di Jakarta juga sekarang banyak restoran yang menyuguhkan bukan hanya makanan lezat namun juga pemandangan indah. Mulai dari rimbunnya pepohonan yang akan membawa anganmu seperti sedang liburan di Ubud, hingga pemandangan luar biasa cantik dengan lautan cahaya yang bisa kamu nikmati dari rooftop bar tertinggi di Indonesia.

Zoku Dine & Lounge

PIK 2 memang merupakan kawasan yang sedang booming dalam beberapa bulan terakhir. Jika Anda berencana jalan-jalan di PIK 2, Zoku adalah restoran yang bisa dipertimbangkan untuk makan. Restoran Japanese fusion ini menyediakan berbagai menu masakan Jepang yang pas di lidah Indonesia. Tentu saja, plating-nya juga cantik. Menariknya lagi, Anda tak perlu khawatir jika membawa hewan peliharaan. Pasalnya, regulasi dari restoran ini memang memperbolehkan hewan peliharaan untuk masuk. Jadi, Anda tak perlu takut meninggalkan peliharaan kesayangan di luar saat makan.

Namaaz Dining

Namaaz Dining merupakan restoran pertama di Indonesia yang menyajikan makanan dengan teknik molekuler gastronomi. Jadi, Anda dapat menemukan sajian unik yang rasanya tidak bisa ditebak kecuali Anda telah memakannya. Sebagai contoh, ada hidangan yang secara kasat mata terlihat seperti telur, tetapi saat dimakan ternyata rasa soto. Saat akan datang ke restoran ini, Anda harus reservasi terlebih dahulu. Jika Anda ingin mencoba restoran Jakarta yang menghadirkan unforgettable dining experience, datanglah ke tempat ini. Dalam setiap sesi, Anda akan menerima 17 hidangan yang berbeda dan cara memakannya pun unik. Kerennya lagi, menu di restoran ini seasonal alias selalu berganti-ganti sehingga tidak membosankan.

Palm Court Four Seasons Hotel Jakarta

Saat Anda melangkah masuk ke Palm Court, Anda akan disambut dengan langit-langit dramatis tinggi yang dipenuhi dengan lampu kristal yang sekilas terlihat seperti kupu-kupu. Menambah suasana nyaman dengan kursi beludru hijau dengan sandaran tangan tinggi untuk menemani hingga tidak ingat melihat waktu.

Baca Juga : 5 Jenis  Makanan Khas Betawi yang Bisa di Buat Sendiri

Teras Rumah Nenek

Tidak semua tempat nongkrong di Jakarta berbasis indoor dengan full AC, lho. Teras Rumah Nenek adalah tempat yang cocok dikunjungi jika Anda merindukan sensasi nongkrong dengan nuansa alam. Mayoritas tempat duduknya ada di outdoor dan dikelilingi pepohonan rindang. Tak hanya untuk nongkrong saja, tempat ini juga cocok untuk Anda yang ingin mampir makan siang. Menu yang disediakan lucky neko gacor sangat bervariasi. Selain camilan ringan untuk nongkrong, ada berbagai makanan berat yang tentunya menggugah selera Anda!

Li Feng Mandarin Oriental Jakarta

Signature Dish: Deep-Fried Swan Dumpling with Black Pepper Duck Meat, Sweet and Sour Chicken with Pineapple and Bell Pepper, Braised Hele Crab with Japanese Rice in Hoisin Sauce, Three Dessert Platter. Mempunyai interior yang terinspirasi oleh sejarah perdagangan rempah-rempah antara China dan Batavia, menawarkan 3 ruangan pribadi yang elegan dan khas untuk pertemuan intim dan acara pribadi. Restoran ini bermitra dengan Chef Fei dari restoran berbintang Michelin di Mandarin Oriental, Guangzhou. Hidangan tradisional Kanton yang ditawarkan, bergabung dengan sajian kontemporer klasik yang kreatif.

4 Jenis Makanan Khas dari Wilayah Maluku

Provinsi yang berbatasan dengan Laut Seram, Samudera Hindia, Laut Arafura, Papua, dan Sulawesi ini ibukotanya adalah Kota Ambon. Kota Ambon yang dianugerahi sebagai Kota Musik Dunia oleh UNESCO ini merupakan salah satu kota tujuan wisata favorit, seperti Pantai Ora, Pulau Molana, Banda Neira, dan Pulau Bair.

Kalau ditelusuri sejarahnya, Maluku merupakan pusat perdagangan rempah dunia selain Aceh. Produk rempah utama di Maluku adalah cengkih dan pala. Bahkan, Maluku juga disebut dengan “Kepulauan Rempah”. Hal tersebut menjadi alasan utama kuliner di Maluku khas dengan rasa rempah-rempah.

Kohu-Kohu

Kalau di Jawa ada urap, maka di Maluku ada kohu-kohu. Berbeda dengan urap, makanan khas Maluku ini merupakan campuran daun kemangi, kacang panjang, tauge yang masih mentah (tidak direbus) dan ditambahkan parutan kelapa, perasan lemon, irisan bawang, serta slot server thailand super gacor suwiran ikan cakalang asap atau teri atau tongkol. Bagi yang kurang tertarik dengan makanan mentah, ada varian lain dari kohu-kohu yaitu kohu-kohu rebus.

Kopi Sibu-Sibu

Selain makanan, yang nggak boleh terlewat untuk kamu coba adalah kopi sibu-sibu. Dalam bahasa Maluku, sibu-sibu bermakna sepoi-sepoi. Sementara dalam bahasa Melayu Ambon, disebut ‘hail buang lansyik’ yang diartikan sebagai rumah tempat melepas penat.

Kopi khas Maluku ini dibuat dari kopi robusta atau yang dihaluskan secara tradisional, dicampur dengan bubuk cengkeh halus dan kemudian diberikan taburan cacahan biji ketapang. Kopi ini lebih nikmat apabila ditemani dengan kudapan khas Maluku, seperti kue kasbi, koyabu, bubengka, atau bruder sagure.

Bubur Ne

Makanan khas Maluku yang juga dibuat dari sagu ini disajikan dalam bentuk mutiara kecil-kecil yang berwarna coklat tua, merah terang, putih, atau merah muda. Bubur Ne merupakan salah satu takjil tradisional ala orang Maluku, yaitu salah satu jenis kolak berbahan dasar sagu. Sagu ini kemudian dimasak bersama santan sampai teksturnya empuk. Kemudian, campuran tadi ditambahkan dengan kayu manis, daun pandan, dan gula merah. Makanan khas Maluku satu ini dapat disantap dalam keadaan hangat maupun dingin dengan ditambahkan es batu.

Sambal Colo-Colo

Sambal khas Ambon ini terkenal karena rasanya yang merupakan kombinasi dari pedas, segar, dan manis. Sambal ini terbuat dari cabe rawit hijau dan merah, tomat muda, dan bawang merah kupas yang kemudian diberi taburan garam dan perasan jeruk nipis tanpa diulek.

Sambal colo-colo ini juga dapat ditambahkan dengan daun kemangi, ataupun irisan kenari mentah. Terdapat dua versi sambal colo-colo di Maluku, yaitu yang pakai kecap dan tanpa kecap. Biasanya sambal ini menjadi pelengkap ragam kuliner seafood.

Beragam Makanan Tradisional Khas Papua

Beragam Makanan Tradisional Khas Papua – Indonesia kaya akan wisata kuliner yang beraneka rasa. Setiap daerah mempunyai makanan khasnya masing-masing terutama Papua yang memiliki makanan khas Indonesia Timur dengan sajiannya yang menggugah selera dan memanjakan lidah. Tahukah Anda bahwa makanan khas Papua tidak hanya papeda saja? Ya, Papua yang terkenal dengan kuliner khas papeda ternyata juga situs slot gacor mempunyai beragam makanan khas lainnya yang menarik dan wajib Anda coba. Papua terkenal dengan destinasi wisata Raja Ampat yang instagramable, namun sangat disayangkan jika Anda tidak mampir untuk mencicipi beragam kuliner khasnya yang mungkin belum pernah Anda coba sebelumnya. Beragam makanan khas daerahnya mempunyai nama-nama yang terbilang unik dengan cita rasa yang tentunya akan membuat lidah Anda terkagum-kagum. Jika Anda berkesempatan untuk berlibur ke Papua, tak ada salahnya untuk menyempatkan mampir berwisata kuliner makanan khas daerah sini. Berikut beberapa makanan khas Papua yang terkenal lezat dan wajib Anda coba.

  • Udang Selingkuh

Makanan khas Papua yang satu ini memiliki nama yang unik, ya! Di sebut udang selingkuh karena bahan utama masakan ini memiliki badan udang, namun capitnya seperti kepiting. Jadi, masyarakat lokal menganggap udang tersebut adalah hasil perselingkuhan udang dan kepiting.

Makanan udang selingkuh, dibuat dengan bahan utama udang air tawar yang di ambil dari sungai. Udang ini kemudian dimasak sambal asam manis, saus tiram, saus padang, atau saus mentega. Kamu bisa memilih sausnya sesuai selera.

  • Kue Bagea

Kue bagea merupakan camilan khas Papua yang terbuat dari sagu. Camilan ini berbentuk bulat kecil-kecil, seperti bentuk kue pada umumnya. Hanya saja, bagea memiliki tekstur lebih keras di banding kue lain. Selain sagu, kue ini juga dibuat dengan campuran terigu, gula, kayu manis, kacang tanah, biji kenari, dan cengkeh, dan kacang tanah. Meski memiliki tekstur keras, kue bagea ini akan lumer di mulut. Agar lebih mudah di gigit, sebaiknya konsumsi kue ini sambil di celup ke dalam teh.

  • Sagu

Bisa di olah menjadi papeda, sagu lempeng, sagu lempeng gula merah, sagu bakar kelapa, sagu bakar. Selain itu, bahan ini bisa kembangkan menjadi roti, biskuit, mie, soun, kerupuk, sagu mutiara, dan bahan sirup. Seperti yang sudah di ketahui oleh banyak orang bahwa Papua sangat di kenal dengan sagunya. Bahkan, makanan khas yang terbuat dari sagu sudah tersebar hampir di setiap daerah Indonesia. Apabila kamu ingin rtp slot mendalami tentang sagu Papua, maka kamu bisa mencarinya melalui buku karya Ahmad Arif. Lewat buku ini, wawasan kamu tentang sagu Papua akan bertambah.

  • Papeda

Papeda merupakan makanan khas Papua, Maluku, dan beberapa daerah di Sulawesi. Menjadi makanan khas yang paling populer, bahkan masyarakat luar Papua pun juga banyak yang menyukai makanan satu ini. Bentuk makanan ini seperti pasta atau gel. Papeda mengandung karbohidrat pengganti nasi. Memiliki warna putih bening atau agak keruh dan tekstur lengket yang mirip dengan lem.  Bahkan, makanan yang satu ini terkadang sudah menjadi jajanan khas anak-anak SD. Lalu, apakah kamu pernah mencoba makanan khas Papua yang satu ini?

  • Ikan Bakar Manokwari

Sekilas, proses pembuatan ikan bakar manokwari, sama dengan cara bakar ikan pada umumnya. Ikan di lumuri dengan jeruk nipis terlebih dahulu sebelum di bakar. Perbedaan ikan bakar manokwari khas Papua dengan ikan bakar lainnya, terletak pada cara penyajiannya. Untuk di beberapa daerah di hidangkan dengan bumbu kecap atau kacang.